Header Ads

Muslim Singapura Sumbang Seribuan Ekor Kambing untuk Warga Grobogan


Komunitas Muslim di Singapura berkurban seribuan ekor kambing untuk warga di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, pada Hari Raya Idul Adha, Jumat (1/9/2017).

Sebanyak 1.332 ekor kambing tersebut diserahterimakan di Pondok Pesantren Miftahul Huda, Desa Ngroto, Kecamatan Gubug, Grobogan.

Untuk menyembelih semua hewan kurban ini, Pondok Pesantren Miftahul Huda melibatkan 250 orang.

Sebagian tim merupakan santri pesantren, sedangkan sebagian lainnya warga Desa Ngroto. Pembagian daging kambing lokal itu dijadwalkan rampung dalam dua hari.

Menurut perwakilan Muslim Singapura, Syeh Alwi, langkah pihaknya ini sebagai bentuk silaturahim dengan sesama Muslim di dunia.

Ada 3.000 ekor kambing dari Muslim Singapura yang disumbangkan ke Indonesia. Ribuan ekor kambing tersebut diserahterimakan di dua ponpes, yakni Ponpes Miftahul Huda Gubug, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah dan Ponpes Suralaya, Jawa Barat. 

Selain di Indonesia, perwakilan Muslim Singapura berkurban ribuan ekor kambing di Myanmar, Bangladesh, dan India.

"Kami melihat warga Grobogan banyak yang hidup di bawah garis kemiskinan. Untuk itulah kami menyasar Grobogan untuk berkurban. Selamat Hari Raya Idul Adha," kata Syeh Alwi di Ponpes Miftahul Huda.

Sementara itu, panitia kurban Ponpes Miftahul Huda, Yudho Sulistiyo, mengapresiasi Muslim Singapura yang menyumbangkan hewan kurban.

Setidaknya, sudah empat kali ini Muslim Singapura berkurban untuk warga Kabupaten Grobogan.

"Kami dipercaya untuk menyalurkan amalan Muslim Singapura kepada yang berhak. Kami bagi-bagikan kepada warga Kabupaten Grobogan hingga dua hari. Semoga bermanfaat," kata Yudho.

Ia menyampaikan, berkurban saat hari raya Idul Adha sangat dianjurkan kepada umat Muslim yang mampu secara finansial.

Berkurban, kata dia, dapat menumbuhkan rasa empati terhadap sesama dan melatih diri untuk menjadi dermawan serta menghindarkan diri dari sifat tamak.

"Berkurban adalah cara kita meningkatkan ketaqwaan pada Allah SWT. Bukan hanya fakir miskin saja yang dapat menikmati daging kurban, orang yang sudah mampu juga tetap dapat menikmati daging kurban untuk mengharapkan berkahnya," kata dia.


Tidak ada komentar